Para Calon Entrepreneur, Inilah Langkah-langkah Memulai Usaha!

Bekerja seringkali diidentikkan dengan kerja kantoran atau kerja tetap yang beraksi di balik meja. Bagi beberapa orang, hal tersebut mungkin baik dan merupakan impiannya. Namun tak jarang, bagi beberapa orang lain yang impiannya lebih dari sekedar bekerja di balik meja, mereka akhirnya resign dan memilih untuk menjadi wirausahawan. Wirausahawan bukan berarti Anda tidak akan sejahtera, terutama karena pemasukannya tidak tetap per bulannya.

Wirausaha merupakan sebuah cara lain untuk mendapat pemasukan dengan memberdayakan diri sendiri. Memulai usaha akan sangat menarik dan menyenangkan terutama jika sudah menyangkut passion dan impian Anda. Jika sudah dijalani dengan passion dan tekad yang kuat, pasti usaha Anda akan berada di jalan yang benar setidaknya Anda akan dapat mengaktualisasikan diri dan mempelajari sesuatu. Nah, bagaimana langkah-langkah memulai usaha? Ini dia beberapa step-nya untuk Anda para calon entrepreneur.
1.       Persiapkan Mental
Jangan anggap remeh langkah yang satu ini. Saat sebelum menjalankan usaha, kebanyakan dari Anda pasti akan menganggap bisa-bisa saja melewati suka duka usaha, namun hanya sedikit yang benar-benar bisa konsisten. Mental seorang pengusaha akan berbeda dengan mental karyawan. Anda kelak akan menjadi nahkoda kapal usaha Anda, menjadi bos, dan menjadi pengatur sebuah kapal dengan awak dan layanan kapal. Mental Anda harus sekuat baja untuk dapat melewati ditolak investor, dikecewakan supplier, ditipu orang, diabaikan konsumen, dan masih banyak lagi mimpi buruk lainnya.
2.       Konsep Usaha
Jika sudah mantap akan menjalankan suatu usaha, langkah selanjutnya adalah menjadi konseptor. Pikirkan betul tentang usaha yang akan dibuat, dari jenisnya, sistem Anda menjalankan usaha, nama merek, lokasi usaha, supplier, bahkan hingga hal se-detail mungkin, seperti karyawan seperti apa yang akan direkrut, dekorasi lokasi usaha, atau seragam karyawan. Konsep ini bisa tergantung dengan tujuan, serta modal yang dimiliki, atau kebalikannya.
3.       Persiapkan Modal
Nah, langkah memulai usaha yang berikut ini sangat krusial. Tidak ada yang gratis di dunia ini, bukan? Sama dengan usaha. Membangun usaha memang seringkali tidak murah, apalagi juga membutuhkan tenaga yang tidak sedikit. Modal merupakan sumberdaya usaha yang hampir sama besarnya dengan tekad dan passion, karena jika tidak ada salah satunya, usaha Anda akan nol besar dan hanya menjadi mimpi. Banyaknya modal akan bergantung dengan konsep usaha apa yang Anda inginkan, serta tujuan dari usaha Anda tersebut.
4.       Pilih Lokasi
Pada beberapa jenis usaha, lokasi adalah salah satu indikator berhasilnya usaha Anda. Misalnya rumah makan atau kafe. Tentunya Anda harus memilih lokasi yang strategis mungkin agar konsumen dapat dengan mudah melihat serta mengakses tempat tersebut. Jangan pilih lokasi yang kurang strategis karena harganya murah, justru harga murah biasanya adalah indikator bahwa sebuah lokasi itu kurang strategis. Percayalah, lokasi yang baik akan membawa hasil yang baik juga. Bagi Anda yang percaya pada Feng Shui, ikutilah tips-tips yang diberikan, selama masih logis dan relevan dengan jenis usaha Anda.
5.       The Best Service
Selain konsep tentang fasilitas apa yang akan Anda berikan pada konsumen, serta sistem bagaimana Anda memberikannya, Anda juga butuh tenaga yang baik. Sumber daya manusia yang baik sebenarnya dapat Anda tentukan sesuai dengan jenis, konsep, serta tujuan dari usaha Anda. Apa pun kriteria out of the box yang Anda miliki untuk merekrut karyawan, yang paling pasti dan penting adalah mereka harus tekun, rajin dan hormat. Bagaimana untuk mengetahuinya? Berkat teknologi yang semakin maju, kini Anda bisa dengan mudah mencari caranya di Google. Misalnya cara mengetahui orang dari hasil wawancara. Jika kurang yakin dengan penilaian dari Anda sendiri, ajak teman dekat, pasangan atau keluarga Anda yang sudah berpengalaman baik untuk menilai calon karyawan. Salah satu langkah memulai usaha ini juga penting karena menentukan dengan siapa Anda akan mencapai tujuan usaha nantinya.
6.       Fokus!
Kunci dari suatu usaha itu adalah ketekunan, konsisten dan terus berinovasi. Jika Anda sudah menyerah di tengah jalan, jangan harap hasilnya akan cepat baik. Saat Anda sudah memutuskan untuk memulai sebuah usaha, sebaiknya Anda fokuskan pikiran dan tenaga Anda pada usaha rintisan Anda. Namanya saja rintisan, jadi jangan telantarkan usaha Anda dan berharap dapat berkembang dengan sendirinya, kecuali jika usaha Anda sudah bertahun-tahun usianya. Ibaratnya, Anda tidak akan mengharapkan bayi yang baru lahir dapat tumbuh besar dengan sendirinya, bukan?

Share this

Related Posts

Latest
Previous
Next Post »